Siapa sih yang tak kenal Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri ? Itu lho… madrasah yang terdiri dari beribu siswi namun tetap terihat semangat dalam memeriahkan setiap acara yang diselanggarakan oleh sekolah.
Seperti pada Sabtu pagi 04 Desember 2010,Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mengadakan acara peresmian lab IPA, UKS, OSIS dan KETERAMPILAN yang dilaksanakan bersamaan dengan apel pagi dihalaman Madarasah Aliyah 1 Annuqayah Putri.Acara tersebut, dihadiri oleh kepala sekolah, para dewan guru,kajur dari IPA, IPS dan MAK.Serta dimeriahkan oleh semua siswi Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri.
Acara peresmian lab IPA, UKS , OSIS dan KETERAMPILAN di Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri,diresmikan oleh Drs.K.H Muhammad Muhsin selaku kepala sekolah Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri periode 2010-2011, dengan pemotongan pita yang didampingi oleh para Wakil bid.Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri seperti : Bpk. Moh. Afif, S.HI (Wakil bid.Kurikulum),Bpk. H. Ahmad Muzayyin, S.Ag (Wakil bid. Kesiswaan),Bpk. Mahmudi, S.Sos (Wakil bid. Humas) dan Bpk. Jamali Salim, S.Pd (Wakil bid. Sarana).Selain itu, acara tersebut juga dimeriahkan dengan beberapa penampilan dari siswi XI dan XII IPA.
Suasana apel pagi Madrasah Aliyah 1 Annuayah Putri, semakin meriah ketika sang pemandu acara membacakan susunan acara peresmian tersebut. “Acara selanjutnya yaitu penampilan yel-yel dari siswi kelas XI dan XII IPA……”. Kontan para siswi bersorak gembira dan menambah langkah ke depan demi mendapat posisi yang lebih dekat.
Tak cukup sampai disitu, ternyata para sisiwi prog.IPA masih menyuguhkan pertunjukan yang lebih sensasional . Yaitu kuis tebak angka ala Joe Sandi dan peluncuran roket air yang dibantu oleh beberapa dewan guru beserta siswi XI dan XII IPA, yang disambut dengan partisipasi penuh hingga usai acara oleh seluruh dewan guru dan semua siswa dari berbagai jurusan. Wow….Amazing!
Sabtu, 04 Desember 2010
Solusi Cerdas Mahir Menulis Arab
Belakangan ini, tantangan bagi dunia pesantren semakin pesat.Paradigma”mempertahankan warisan lama yang masih relevan dan mengambil hal terbaru yang lebih baik benar-benar penting untuk direnungi kembali”.Sehingga disadari atau tidak, santri masa kini sudah mulai melalaikan adat yang dulu melekat dipesantren.Salah satunya yaitu dalam hal tulis menulis arab.
Untuk menghindari hal tersebut, maka para staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mencari solusi mudah untuk membantu para siswi yang kurang mahir dalam tulis-menulis arab.Salah satunya yaitu dengan mengadakan tes menulis arab (imlak).Seperti pada 8 november 2010 lalu, Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mengadakan jam’iyah imlak yang dilatarbelakangi oleh adanya sebagian santri annuqayah khususnya alumni Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri yang ternyata masih belum mahir dalam hal tulis-menulis arab ketika sudah menjadi mahasiswa di sebuah Universitas.Maka dari itu Drs. K.H. Muhammad Muhsin selaku kepala sekolah Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri, berinisiatif untuk mencetak seluruh siswi Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri menjadi generasi muda yang dibanggakan dalam hal tulis-menulis arabnya.
Pelaksanaan tes perdana tersebut ,berlangsung hanya dalam satu hari yang dihandle langsung oleh para guru yang bertugas dimasing- masing kelas.Sehingga banyaknya siswa tidak menjadi kendala bagi para staf sekolah untuk mensukseskan terlaksananya tes menulis arab
Uniknya,program ini tidak hanya diurusi oleh staf-staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri saja, tapi sekolah juga bekerja sama dengan masing-masing pimpinan pengurus daerah pondok pesantren yang ada di annuqayah. Tujuannya,yaitu agar para siswi yang belum lulus dalam tes yang diselenggarakan sekolah, juga bisa belajar di pondok mereka masing-masing.Sehingga,tidak diragukan lagi,dengan berproses mereka pasti bisa!.
Untuk menghindari hal tersebut, maka para staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mencari solusi mudah untuk membantu para siswi yang kurang mahir dalam tulis-menulis arab.Salah satunya yaitu dengan mengadakan tes menulis arab (imlak).Seperti pada 8 november 2010 lalu, Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mengadakan jam’iyah imlak yang dilatarbelakangi oleh adanya sebagian santri annuqayah khususnya alumni Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri yang ternyata masih belum mahir dalam hal tulis-menulis arab ketika sudah menjadi mahasiswa di sebuah Universitas.Maka dari itu Drs. K.H. Muhammad Muhsin selaku kepala sekolah Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri, berinisiatif untuk mencetak seluruh siswi Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri menjadi generasi muda yang dibanggakan dalam hal tulis-menulis arabnya.
Pelaksanaan tes perdana tersebut ,berlangsung hanya dalam satu hari yang dihandle langsung oleh para guru yang bertugas dimasing- masing kelas.Sehingga banyaknya siswa tidak menjadi kendala bagi para staf sekolah untuk mensukseskan terlaksananya tes menulis arab
Uniknya,program ini tidak hanya diurusi oleh staf-staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri saja, tapi sekolah juga bekerja sama dengan masing-masing pimpinan pengurus daerah pondok pesantren yang ada di annuqayah. Tujuannya,yaitu agar para siswi yang belum lulus dalam tes yang diselenggarakan sekolah, juga bisa belajar di pondok mereka masing-masing.Sehingga,tidak diragukan lagi,dengan berproses mereka pasti bisa!.
Semangat Siswa MA 1 A Pi Mengikuti MKKT
Mahir dalam membaca kitab sepertinya sudah menjadi keinginan mayoritas santri, maka dari itu Madrasah Aliyah I Annuqayah Putri membentuk komunitas musyawarah qira’atul kutub thariqah (MKKT) yang bertujuan untuk menggodok kemampuan siswi dalam membaca kitab.
MKKT ini sudah terlaksana sejak tanggal 03 September 2010 lalu hingga sekarang.Hal itu berawal dari adanya beberapa wali siswi yang mengeluh karena putrinya tidak bisa membaca kitab.Program ini, dilaksanakan empat kali dalam seminggu,yakni hari sabtu, selasa, rabu dan kamis yng dimulai pada jam14.00 -15.30 siang.Meski, masih ada beberapa siswi yang harus mengikut kegiatan disore hari baik itu di pesantren maupun di sekolah non-formal seperti komunitas-komunitas lainnya.
“Secara ilmu memang bertambah, tapi capek juga tidak ada waktu luang untuk istirahat” ucap salah satu siswi kelas akhir yang menjadi peserta MKKT.MKKT ini dibimbing oleh empat ustadz yaitu ustadz Zaini Mudaris Jamaluddin, ustadz Qusyairi dan ustadz A.Syafi’ie. Keempat pembimbng tersebut tak hanya sekedar mengajar,tapi juga membekalkan semangat kepada para siswi.Sehingga mereka tetap semangat meski aktifitasnya padat .”saya merasa semangat dengan adanya MKKT,karena ada bekal lebih yang saya perolah selam aktif dalam kegiatan ini ” tutur salah satu siswi yang tak pernah absen mengikuti program tersebut sambil tersenyum.
Selama semester gasal ini,MKKT hanya dikhususkan pada kelas akhir saja.Selain karena sebentar lagi mereka akan keluar dari Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri , mereka juga akan disibukkan dengan adanya UAN, UAS dll.program ini diharapkan agar siswi bisa membaca dan memahami kitab turats dengan baik dan benar.Terutama bagi mereka yang hendak beranjak dari Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri bisa secara langung mempraktekkan apa yang telah didapatkan dari program MKKT tersebut.Selamat berproses teman !
MKKT ini sudah terlaksana sejak tanggal 03 September 2010 lalu hingga sekarang.Hal itu berawal dari adanya beberapa wali siswi yang mengeluh karena putrinya tidak bisa membaca kitab.Program ini, dilaksanakan empat kali dalam seminggu,yakni hari sabtu, selasa, rabu dan kamis yng dimulai pada jam14.00 -15.30 siang.Meski, masih ada beberapa siswi yang harus mengikut kegiatan disore hari baik itu di pesantren maupun di sekolah non-formal seperti komunitas-komunitas lainnya.
“Secara ilmu memang bertambah, tapi capek juga tidak ada waktu luang untuk istirahat” ucap salah satu siswi kelas akhir yang menjadi peserta MKKT.MKKT ini dibimbing oleh empat ustadz yaitu ustadz Zaini Mudaris Jamaluddin, ustadz Qusyairi dan ustadz A.Syafi’ie. Keempat pembimbng tersebut tak hanya sekedar mengajar,tapi juga membekalkan semangat kepada para siswi.Sehingga mereka tetap semangat meski aktifitasnya padat .”saya merasa semangat dengan adanya MKKT,karena ada bekal lebih yang saya perolah selam aktif dalam kegiatan ini ” tutur salah satu siswi yang tak pernah absen mengikuti program tersebut sambil tersenyum.
Selama semester gasal ini,MKKT hanya dikhususkan pada kelas akhir saja.Selain karena sebentar lagi mereka akan keluar dari Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri , mereka juga akan disibukkan dengan adanya UAN, UAS dll.program ini diharapkan agar siswi bisa membaca dan memahami kitab turats dengan baik dan benar.Terutama bagi mereka yang hendak beranjak dari Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri bisa secara langung mempraktekkan apa yang telah didapatkan dari program MKKT tersebut.Selamat berproses teman !
Solusi Cerdas Mahir Menulis Arab
Belakangan ini, tantangan bagi dunia pesantren semakin pesat.Paradigma”mempertahankan warisan lama yang masih relevan dan mengambil hal terbaru yang lebih baik benar-benar penting untuk direnungi kembali”.Sehingga disadari atau tidak, santri masa kini sudah mulai melalaikan adat yang dulu melekat dipesantren.Salah satunya yaitu dalam hal tulis menulis arab.
Untuk menghindari hal tersebut, maka para staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mencari solusi mudah untuk membantu para siswi yang kurang mahir dalam tulis-menulis arab.Salah satunya yaitu dengan mengadakan tes menulis arab (imlak).Seperti pada 8 november 2010 lalu, Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mengadakan jam’iyah imlak yang dilatarbelakangi oleh adanya sebagian santri annuqayah khususnya alumni Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri yang ternyata masih belum mahir dalam hal tulis-menulis arab ketika sudah menjadi mahasiswa di sebuah Universitas.Maka dari itu Drs. K.H. Muhammad Muhsin selaku kepala sekolah Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri, berinisiatif untuk mencetak seluruh siswi Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri menjadi generasi muda yang dibanggakan dalam hal tulis-menulis arabnya.
Pelaksanaan tes perdana tersebut ,berlangsung hanya dalam satu hari yang dihandle langsung oleh para guru yang bertugas dimasing- masing kelas.Sehingga banyaknya siswa tidak menjadi kendala bagi para staf sekolah untuk mensukseskan terlaksananya tes menulis arab
Uniknya,program ini tidak hanya diurusi oleh staf-staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri saja, tapi sekolah juga bekerja sama dengan masing-masing pimpinan pengurus daerah pondok pesantren yang ada di annuqayah. Tujuannya,yaitu agar para siswi yang belum lulus dalam tes yang diselenggarakan sekolah, juga bisa belajar di pondok mereka masing-masing.Sehingga,tidak diragukan lagi,dengan berproses mereka pasti bisa!.
Untuk menghindari hal tersebut, maka para staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mencari solusi mudah untuk membantu para siswi yang kurang mahir dalam tulis-menulis arab.Salah satunya yaitu dengan mengadakan tes menulis arab (imlak).Seperti pada 8 november 2010 lalu, Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri mengadakan jam’iyah imlak yang dilatarbelakangi oleh adanya sebagian santri annuqayah khususnya alumni Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri yang ternyata masih belum mahir dalam hal tulis-menulis arab ketika sudah menjadi mahasiswa di sebuah Universitas.Maka dari itu Drs. K.H. Muhammad Muhsin selaku kepala sekolah Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri, berinisiatif untuk mencetak seluruh siswi Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri menjadi generasi muda yang dibanggakan dalam hal tulis-menulis arabnya.
Pelaksanaan tes perdana tersebut ,berlangsung hanya dalam satu hari yang dihandle langsung oleh para guru yang bertugas dimasing- masing kelas.Sehingga banyaknya siswa tidak menjadi kendala bagi para staf sekolah untuk mensukseskan terlaksananya tes menulis arab
Uniknya,program ini tidak hanya diurusi oleh staf-staf Madrasah Aliyah 1 Annuqayah Putri saja, tapi sekolah juga bekerja sama dengan masing-masing pimpinan pengurus daerah pondok pesantren yang ada di annuqayah. Tujuannya,yaitu agar para siswi yang belum lulus dalam tes yang diselenggarakan sekolah, juga bisa belajar di pondok mereka masing-masing.Sehingga,tidak diragukan lagi,dengan berproses mereka pasti bisa!.
Langganan:
Postingan (Atom)