Tanaman obat yang paling di banggakan oleh tim pengembangan kesehatan swadaya melalui pemanfaatan tanaman obat madura ternyata tidak bisa di banggakan. Karna setelah dipindah ke poly bag beberapa tanaman tersebut layu dan bahkan nyaris mati. Beberapa tanaman yang nyaris mati tersebut di antaranya adalah Lidah buaya, Tapak liman, dan pegagan. Hampir setengah bulan tanaman itu di rawat. Namun tak sikitpun menunjukkan tanda-tanda kehidupan..
”Mungkin ini terlalu banyak pupuknya ya, hingga bisa kering kayak gini, bikin setres deh!” ungkap Badriyatul lailiyah selaku tim perawat kebun saat dia menyiram tanaman obat.
Kamis pagi,30 April 2009 ketika petugas piket menyiram tanaman obat, ternyata beberapa di antaranya sudah terlihat segar.
”Alhamdulillah tanaman kita sudah mulai tumbuh subur” ungkap Mamduhah dengan senyum yang merekah saat memberitahu teman-teman satu tim yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar