Jumat, 06 Februari 2009

SEKOLAH HIJAU MILIK BERSAMA

Beragam respon siswi MA 1 A pi saat ada tugas membawa bunga setelah liburan Ramadhan. Banyak siswi yang lupa membawa bunga. Alasannya pun beragam. Alasan paling banyak diungkapkan oleh sebagian besar siswi MA 1 A pi adalah karena mereka lupa akan tugas tersebut. Begitu pula Ulfatun, siswa yang duduk di bangku X MAK. Saa ditanya oleh reporter Klik, dia mengungkapkan bahwa dia benar-benar lupa untuk memenuhi 'tugas Ramadlan' tersebut.
Menurut Ela, siswi kelas XII IPS-3, dia tidak membawa bunga karena tidak mendengar informasi dari pihak sekolah. Selain itu, sebagian siswi ada yang membawa bunga tapi tidak diletakkan di sekolah. Salah satunya adalah Qudsiyatun, siswa kelas XI IPS. Dia lebih memilih untuk merawat bunga mereka di pondok.
Berbeda dengan sebagian besar siswi yang terkesan kurang respontif, pihak sekolah justru sangat semangat untuk meningkatkan keberhasilan proses belajar mengajar di lingkungan MA 1 A pi sebagai sekolah yang asri. Hal ini terlihat dari tujuan mereka saat menugaskan para siswinya itu. Menurut Wakamad. Bidang Kurikulum, Bapak Afif Ready, selain untuk tujuan di atas, para siswi diberi tugas membawa bunga erat hubungannya dengan keinginan pihak sekolah untuk menjadikan MA 1 A pi sebagai green school. Yaitu sekolah yang memfokuskan diri pada pemeliharaan dan peningkatkan penghijauan.
Bapak Afif -begitu sapaan akrab Bapak Afif Ready- juga menyarankan terhadap para siswi agar mereka mempunyai rasa memiliki dan tanggungjawab yang besar terhadap semua perubahan yang terjadi pada MA 1 A pi. "Tidak hanya membawa bunga, tapi para siswi juga harus mempunyai tanggungjawab untuk merawat bunga yang mereka bawa," tutur beliau. Bagi ada konsekuensi dari pihak sekolah, tambahnya. siswi yang tetap tidak membawa bunga akan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar